JAKARTA, PPRNEWS – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan salam perpisahan yang penuh emosi kepada seluruh jajaran pegawai di Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Momen ini menandai berakhirnya masa jabatannya sebagai salah satu menteri paling lama di kabinet Presiden Joko Widodo.
Tangis Haru di Tengah Pidato Perpisahan
Dalam acara perpisahan yang digelar secara internal, Sri Mulyani tak mampu menahan air matanya saat menyampaikan pidato. Ia mengenang kembali perjalanan panjangnya mengelola keuangan negara, mulai dari krisis global hingga pandemi COVID-19. Dengan suara bergetar, ia mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih atas dedikasi serta kerja keras para pegawainya. "Kalian adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang menjaga APBN tetap sehat dan kuat," ujarnya, disusul tepuk tangan meriah dari seluruh hadirin.
Pesan Mendalam untuk Masa Depan
Selain ungkapan terima kasih, Sri Mulyani juga menitipkan pesan penting. Ia berpesan agar para pegawai Kemenkeu terus menjaga integritas, profesionalisme, dan komitmen untuk melayani rakyat. Ia berharap, Kemenkeu di bawah kepemimpinan baru dapat terus menjadi institusi yang kredibel dan dipercaya publik. "Teruslah bekerja dengan hati, karena setiap rupiah yang kita kelola adalah amanah dari rakyat," pesannya.
Momen perpisahan ini menjadi bukti betapa kuatnya ikatan emosional antara Sri Mulyani dengan para pegawainya, yang telah berjuang bersama selama bertahun-tahun demi mengawal perekonomian negara.
Penulis : Mas Taufiq Editor : Mas Ali